Walikota Bandung Janjikan Pasar Cicadas Tertib Tahun Depan
Jurnal Bandung- Setelah Pedagang Kaki Lima (PKL) di zona merah, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mulai menyoroti pembenahan PKL di Cicadas (Jalan Ahmad Yani). Selama ini PKL di Cicadas banyak dikeluhkan warga karena memakan badan jalan. Emil, begitu akrab disapa, berjanji awal 2015 PKL di situ akan tertib. “Paling telat awal tahun 2015 ini bakal ada perubahan,” kata Emil disela-sela tinjauannya, Senin (25/8).
Ada 914 PKL yang tercatat berjualan di trotoar –mulai dari Ahmad Yani – Cikutra– bahkan menurun ke jalan hingga menyebabkan kemacetan dikala jam sibuk.
Dia mengklaim, komunikasi dengan PKL di Cicadas berlangsung baik. Bahkan mereka sepakat direlokasi asalkan tidak jauh dari tempat semula. Pasar Cicadas yang selama ini tidak dimanfaatkan dengan baik akan dimaksimalkan.
“Komitmen kita kan selama ini melakukan peneritiban, penataan dengan menampung aspirasi PKL di sini. Mau ditata sebenarnya asal dekat dari tempat sebelumnya. Ini sedang diupayakan. Saya lihat bangunan di sini (Pasar Cicadas) enggak masikmal,” katanya.
Dia berkeyakinan, ketika bangunan pasar Cicadas sudah dibenahi, dan diisi oleh para PKL, bangunan tersebut akan ramai.
“Kalau dibenahi pasti ramai. Ini harus direnovasi. Mungkin bisa dibuat dua atau tiga lantai sehingga semua bisa tertampung di sini,” ujarnya.
Dengan mengedepankan tempat yang nyaman, Emil optimis PKL bisa kooperatif dengan pemerintah kota. “Saya optimis, saya kirain enggak ada tempat, ternyata ada,” jelasnya.
Dengan direlokasinya PKL Cicadas bukan tidak mungkin kawasan pedestrian tersebut bisa hidup kembali. “Saya ingin percantik saja biar ada pedestrian dengan menggunakan granitasi,” tandasnya. (JB-02)
