Wagub: Film Dapat Menjadi Diplomasi Budaya

foto net
foto net

Jurnal Bandung – Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar pada Jumat (18/07) menutup Etnographic Film Workshop di Kampung Budaya Sindang Barang, Bogor. Workshop ini merupakan bagian dari rangakaian kegiatan Workshop & Festival Film yang diselenggarakan pada 4-7 September 2014 mendatang di Cirebon.

Dalam sambutannya, Deddy Mizwar menyampaikan penghargaannya kepada para peserta acara workshop tersebut dan memberikan motivasi kepada kaum muda untuk menjadikan film sebagai sarana promosi dan diplomasi budaya. “Melalui film kita dapat melakukan diplomasi dan kebudayaan ke dunia internasional” ujar Deddy.

Deddy menambahkan film Etnografi merupakan pilihan untuk hidup lebih bermanfaat di dunia, karena ada sebuah jejak peradaban dunia yang diabadikan dalam sebuah cerita film. Namun, menurut Deddy film Etnografi menuntut pendalaman dan wawasan mengenai wawasan budaya yang dikisahkan dalam filmnya.

Untuk tumbuh dan berkembangnya film Etnografi di Indonesia, khususnya di Jawa Barat, Deddy mengatakan pihak pemprov akan mengadakan event film internasional setiap tahunnya, di 3 wilayah budaya Jawa Barat. Wilayah budaya tersebut meliputi: Cirebon Raya, Priangan (Bandung Raya), serta Bogor-Depok-Bekasi (Sunda-Betwai).

Film Etnografi merupakan film berwawasan budaya yang di dalamnya mengangkat kisah mengenai seni-budaya suatu daerah. Untuk itu, jenis film ini menggabungkan 2 bidang, yaitu: bidang Etnografi (Budaya) yang sangat berkaitan erat dengan disiplin ilmu Etnografi, serta bidang perfilman itu sendiri.

Tinggalkan Balasan