Totalitas Dukungan, Emil Tampil Tanpa Baju di Palembang
Oleh: Yuga Khalifatusalam
Jurnal Bandung – Totalitas Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (Emil) dalam mendukung Persib Bandung semakin terbukti.
Jelang digelarnya pertandingan semifinal kedua Liga Super Indonesia 2014 yang mempertemukan Persib Bandung vs Arema Cronus, foto Ridwan bersama ribuan bobotoh di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang beredar luas di sosial media.
Awalnya, foto wali kota yang belum lama menjabat ini diunggah akun twitter @officialvpc. Dalam foto tersebut, Ridwan terlihat berbaur dengan ribuan bobotoh.
Bahkan, wali kota berlatar belakang arsitek itu pun turut membuka baju mengikuti ribuan bobotoh lainnya. Hal ini dilakukan Ridwan karena PSSI memberikan sanksi larangan menggunakan atribut bagi bobotoh yang menyaksikan Persib di luar kandang.
Selang beberapa saat kemudian, foto-foto Ridwan pun beredar luas di kalangan bobotoh pengikut akun twitter resmi Viking Persib Club tersebut. Tidak hanya itu, foto-foto wali kota yang diusung PKS ini pun beredar luas di kalangan pengguna Blackberry Messenger.
Dukungan Emil ini pun mendapat banyak pujian bobotoh, terutama di media sosial. Seperti yang diungkapkan Ageng Naryana. Dalam akun twitternya @Agn4Gunners, dia memuji Emil dengan kalimat “Heded psn euy Kang Emil”.
Pujian lainnya pun terus berdatangan, seperti yang diungkapkan pemilik akun twitter @randikaian dan @faisalcpr. Pujian pun memang pantas diterima Emil.
Meski memiliki segudang kesibukan sebagai pemimpin ibu kota Jawa Barat, Emil masih menyempatkan waktu untuk mendukung tim sepak bola kebanggaan warga Jabar ini.
Berdasarkan jadwal agenda yang diperoleh Jurnal Bandung dari Humas dan Protokoler Pemerintah Kota Bandung, hari ini Emil memiliki sedikitnya lima agenda kerja yang harus ia hadiri.
Totalitas dukungan sang wali kota ini diharapkan bisa menggandakan semangat dan daya juang pemain Persib Bandung. Gelar juara yang sudah di depan mata ini pun bukan tidak mungkin diraih oleh tim berjuluk Maung Bandung, sehingga slogan Bandung Juara yang didengungkan Emil semakin menjadi kenyataan.