Tim Prabowo-Hatta Kota Bandung Menduga Ada Intervensi Asing dalam Pilpres 2014
Jurnal Bandung – Selain kejanggalan pada hasil quick count yang diumumkan kubu Jokowi-JK, Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Kota Bandung Sodiq Mujahid, menduga adanya intervensi asing terhadap pesta demokrasi lima tahunan ini.
“Dana asing mengalir deras ke mereka. Terlihat dari jumlah atribut,mereka lebih banyak, sepuluh banding satu dengan kita,” katanya.
Selain itu, Sodiq berpendapat, munculnya sejumlah artis papan atas dunia yang terang-terangan mendukung Jokowi-JK di sosial media menjadi bukti lainnya.
“Kalau tidak ada yang menggerakan, apa mungkin mereka (artis dunia) berbuat seperti itu,” kata Sodiq seraya menyebut kemunculan penulis asal Amerika Serikat yang mengungkapkan kampanye hitam terhadap Prabowo sebagai bentuk intervensi asing lainnya.
Lebih lanjut Sodiq katakan, berdasarkan hasil quick count di Kota Bandung, Prabowo-Hatta unggul telak dengan meraih 58,2 persen suara, sedangkan Jokowi-JK meraih 41,8 persen. Sedangkan berdasarkan hasil real count, tambah Sodiq, hingga data C1 yang masuk hingga 70 persen, pasangan yang diusung koalisi merah putih itu meraih 60 persen suara.
“Prabowo-Hatta unggul di seluruh kelurahan dan kecamatan di Kota Bandung,” tegasnya. Wakil Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Kota Bandung Edwin Senjaya mengimbau seluruh tim dan pendukung Prabowo-Hatta jangan lengah dalam mengawal suara pilpres dari TPS hingga KPU.
Edwin mengatakan, seluruh tim dan pendukung jangan terpengaruh oleh hasil quick count yang menyatakan Prabowo-Hatta kalah. “Jangan terpengaruh, tetap kawal suara, dan tidak perlu merayakan kemenangan. Tunggu hingga hasil resmi KPU diumumkan,” katanya.
