Setiap Harinya, di Kota Bandung Terjadi Dua Kecelakaan Lalu Lintas
Oleh: Ferry Prakosa
Jurnal Bandung – Angka kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung pada 2014 lalu tergolong tinggi. Berdasarkan data dari Polrestabes Bandung, tercatat 686 kecelakaan sepanjang tahun lalu atau jika dirata-ratakan, terdapat dua kecelakaan dalam setiap hari.
Bahkan, pada 2014 pun tercatat satu orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas dalam setiap tiga harinya. Selain itu, tercatat juga 17 orang mengalami luka berat dan 755 lainnya mengalami luka ringan.
Kapolrestabes Bandung Kombes Angesta Romano Yoyol mengatakan, mayoritas kecelakaan diakibatan oleh kesalahan pengemudi. Pengemudi tidak fokus saat menjalankan kendaraan dan tidak mengikuti rambu-rambu yang ada.
“Mayoritas diakibatkan oleh pengendara itu sendiri yang tidak fokus dan tidak mengikuti rambu-rambu,” ungkapnya saat ditemui Jurnal Bandung di Mapolrestabes Bandung.
Dari data yang diperolehnya, jam rawan kecelakaan sendiri dini hari hingga pagi hari, yakni sekitar pukul 00.00 WIB – 07.00 WIB dan saat petang hari yakni pukul 17.00 WIB – 21.00 WIB.
“Kalau dini hari hingga pagi hari kita mencatat kebanyakan kecelakaan tunggal. Kecelakaan akibat pengendara tidak kontrol setelah bubaran tempat hiburan malam,” ucapnya
Selain itu, Yoyol menegaskan, kondisi jalan di Kota Bandung sendiri tidak memungkinkan pengendara memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi.
“Jalannya membesar kemudian menyempit. Selain itu rambu-rambu masih minim. Rawan hampir di seluruh Kota Bandung,” jelasnya.
Yoyol pun mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam berkendara dan tidak memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi dan selalu mentaati rambu-rambu lalu lintas.
