Pemprov Dukung Penuh Pencanangan Jabar Provinsi Madrasah

Oleh: Yuga Khalifatusalam

Jurnalbandung.comĀ – Pemprov Jawa Barat mendukung penuh upaya Perkumpulan Guru Madrasah se-Indonesia (PGM) untuk menjadikan Provinsi Jabar sebagai provinsi madrasah.

Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa menyatakan, pihaknya sangat mendukung pencanangan Jabar sebagai provinsi madrasah yang dinisiasi PGM Jabar. Dengan begitu, kata Iwa, eksistensi madrasah, khususnya di Jabar akan lebih mantap menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.

“Disamping menguasai ilmu pengetahuan juga berakhlak mulia, sehingga mampu mengelola dan mengoptimalkan seluruh potensi yang ada di Jabar demi kemaslahatan bersama,” tutur Iwa pada Pencanangan Jabar Provinsi Madrasah di Pusat Dakwah Islam (Pusdai), Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (27/12).

Iwa melanjutkan, sebagai salah satu provinsi terbesar di Indonesia, Jabar memiliki banyak potensi. Pasalnya, Provinsi Jabar memiliki penduduk terbesar di Indonesia.

Selain itu, kata Iwa, Jabar juga memilikiĀ bentang alam yang luas dengan lokasi ekonomi strategis. Tanahnya subur untuk berbagai kegiatan pertanian, serta pusat pengembangan ilmu, teknologi dan pendidikan.

“Untuk mengelola berbagai anugerah tersebut, tentunya harus didukung oleh sumber daya manusia berkualitas yang memiliki karakteristik unggul, yaitu sumber daya manusia yang tidak saja mempunyai pengetahuan yang luas serta menguasai ilmu dan teknologi saja, melainkan juga harus memiliki moral dan ahlak yang baik,” paparnya.

Untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul tersebut, Iwa mengatakan, salah satu tahapannya adalah melalui dunia pendidikan.

Kriteria pendidikan yang baik d iantaranya tercermin di dalam hal proses belajar dan mengajar yang tidak hanya sebatas transfer ilmu pengetahuan semata, melainkan pula transfer budi pekerti serta pengetahuan tentang moral dan ahlak.

“Berkenaan dengan hal tersebut, kiranya keberadaan madrasah yang di dalam sistem pendidikannya mengedepankan segi keilmuan dan pengetahuan keagamaan, memiliki potensi yang besar untuk mencetak dan menciptakan kader-kader generasi muda berkualitas yang dibutuhkan di dalam pembangunan,” papar Iwa lagi.

Mengingat pentingnya peran madrasah dalam membina dan mengembangkan kehidupan beragama serta mencerdaskan kehidupan bangsa, maka menurut Iwa, keberadaan madrasah ini harus terus dibina dan ditingkatkan kualitasnya.

“Sehingga, ke depan diharapkan keberadaan madrasah semakin mampu menjadi embrio dari penanaman moral dan budi pekerti untuk menciptakan generasi penerus yang berkualitas, lalu sebagai salah satu modal utama dalam pelaksanaan pembangunan di segala bidang,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan