Menunggu Janji Emil Wujudkan Pasar Tematik Emas di Eks Lokalisasi Saritem
Oleh: JB-01

Jurnal Bandung – Sekitar satu tahun yang lalu, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mewacanakan pembangunan pasar tematik perhiasan emas di eks lokalisasi prostitusi Saritem.
Kini, pasca penggerebekan besar-besaran di lokasi tersebut, Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil mengaku akan tetap mengubah wajah eks lokalisasi prostitusi yang disebut-sebut terbesar di Jawa Barat itu menjadi pasar tematik emas.
Warga Bandung, khususnya yang sudah merasa jengah dengan praktik esek-esek yang terus terjadi di Saritem tentu menunggu-nunggu kapan janji Emil tersebut benar-benar diwujudkan.
Pasalnya, meskipun sudah resmi ditutup 2007 silam, praktik prostitusi tetap saja langgeng hingga pada akhirnya, polisi dan tim gabungan pun melakukan razia besar-besaran di lokasi tersebut, belum lama ini.
Ditemui di Gedung DPRD Kota Bandung, Senin (25/5), Emil menyatakan, pembangunan pasar tematik emas Saritem akan tetap diwujudkan.
Menurut Emil, pembangunan pasar tematik emas Saritem merupakan program jangka panjang dalam pembenahan eks lokalisasi tersebut. Pihaknya kini akan fokus terlebih dahulu dalam hal pembebasan lahan.
“Membebaskan lahan supaya tidak dijadikan lahan-lahan prostitusi,” ucap Emil.
Seperti diketahui, Polrestabes Bandung dan tim gabungan menggelar razia besar-besaran di Saritem, belum lama ini. Dalam operasi tersebut, sekitar 160 pekerja seks komersial (PSK) berhasil diamankan. Hal itu tentunya menjadi fakta yang cukup mencengangkan. Pasalnya, Saritem sebenarnya telah ditutup sebagai lokalisasi prostitusi sejak 2007 silam.
Berdasarkan data yang dihimpun Jurnal Bandung, wacana pembangunan pasar tematik emas Saritem sudah digulirkan Emil sejak Mei 2014 lalu. Selain pasar tematik emas, di Saritem juga akan dibangun ruang terbuka hijau (RTH).
Pasar tematik emas dan RTH tersebut rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 2.500 meter persegi. Pasca penutupan lokalisasi Saritem, di bawah kepemimpinan mantan Wali Kota Bandung Dada Rosada, Pemkot Bandung sendiri sudah membebaskan 23 unit rumah di lokasi tersebut.
Namun begitu, saat mulai mewacanakan pasar tematik emas, Emil mengatakan, masterplan revitalisasi Saritem masih dalam tahap wacana dan belum sampai pada tahap program yang terukur.
Emil pun saat itu menyatakan, perencanaan revitalisasi akan dilakukan pada 2014. Dan tahun ini (2015) program itu akan mulai direalisasikan. Kita tunggu saja janji Emil tersebut, kapan program revitalisasi Saritem benar-benar diwujudkan, semoga.