Kedalaman Permukaan Air Waduk Jatigede Sudah Lebih Dari 200 Meter
Oleh: Redaksi
Jurnal Bandung – Hujan yang belakangan terus mengguyur wilayah Jawa Barat memberikan dampak positif bagi penggenangan Waduk Jatigede di Kabupaten Sumedang.
Intensitas hujan yang mulai meningkat tersebut membuat target penggenangan waduk tahap awal setinggi 221 meter pada November lalu pun tercapai 100%.
Atau dengan kata lain, dari permukaan air saat ini, kedalaman maksimal waduk terbesar kedua di Indonesia tersebut sudah lebih dari 200 meter.
Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Jabar Edy Nasution menegaskan, bila curah hujan tetap tinggi, maka target penggenangan waduk dapat tercapai Maret 2016 mendatang.
“Diperkirakan full Jatigede di Februari atau Maret, tapi mudah-mudahan hujannya banyak sehingga bisa lebih cepat,” terang Edy kepada Jurnal Bandung, Kamis (17/12).
Dengan telah tercapainya target penggenangan tahap awal, November lalu, pihaknya kini sudah membuka pintu air waduk untuk mengairi Bendung Rentang demi memasok kebutuhan irigasi di tiga wilayah, yakni Indramayu, Majalengka, dan Cirebon.
“Paling besar untuk Indramayu, untuk 80.000 hektare sawah,” imbuhnya.
Namun, lanjut Edy, pembukaan pintu air waduk pun tidak dilakukan seluruhnya. Sebab, pihaknya tetap ingin mengejar ketinggian maksimal permukaan air waduk. Terlebih, selain dari Waduk Jatigede, Bendung Rentang juga mendapat pasokan air dari sungai-sungai kecil di sekitarnya.
Seperti diketahui, Waduk Jatigede mulai diairi sejak 31 Agustus 2015 lalu. Selain untuk mengairi areal persawahan, waduk ini berfungsi sebagai pengendali banjir dan pariwisata.
