Jelang HUT ke-70 RI, Deddy Mizwar Kukuhkan Paskibra Jabar

Oleh: Bayu Wicaksana

Foto net
Foto net

Jurnal Bandung – Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Jabar 2015 di Gedung, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (14/8).

Mereka yang dikukuhkan merupakan anggota Paskibra yang akan bertugas saat upacara peringatan ke-70 Kemerdekaan Indonesia, di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, 17 Agustus mendatang.

Deddy mengatakan, para anggota Paskibra ini memiliki tugas yang luar biasa. Mereka dituntut baik dalam menjalankan tugasnya itu.

Tidak hanya itu, Deddy menilai, Paskibra bisa menjadi pelopor di bidangnya masing-masing. Usai mengibarkan bendera, para purna paskibra ini bisa membangun diri sebagai agen perubahan di daerahnya masing-masing.

Menurut Deddy, tugas dan tanggung jawab seorang anggota Paskibra tidak hanya sebatas menjaga kerapian dan kekompakan dalam baris-berbaris. Namun, seorang Paskibra sangat erat kaitannya dengan pembangunan karakter.

Terlebih, mereka merupakan generasi muda yang harus memiliki rasa tanggung jawab dan kedisiplinan.

“Saya yakin para anggota Paskibra Jawa Barat yang berada di sini karena hasil kerja keras dan disiplin,” kata Deddy kepada Jurnal Bandung, Jumat (14/8).

Untuk menjadi Paskibra, kata Deddy, dibutuhkan tekad dan komitmen yang bulat agar mampu mengikuti kegiatan dengan penuh tanggung jawab dan profesional.

Di tempat yang sama, Komandan Pemusatan Latihan Paskibra Jabar Joko Susetiyo menambahkan, ke-54 anggota Paskibra Jabar ini telah menjalani pemusatan latihan di Kota Bandung sejak 1 Agustus lalu.

Mereka menjalani karantina di Wisma TNI yang berada di Jalan Supratman, Kota Bandung. Selama pemusatan latihan, mereka diberi berbagai materi mulai dari pengetahuan tentang baris-berbaris, pengetahuan umum, kepemimpinan, hingga pengetahuan khusus tentang Provinsi Jabar.

Dia menjelaskan, untuk menjadi seorang anggota Paskibra, harus melalui sejumlah seleksi yang cukup ketat mulai dari tes fisik hingga kemampuan akademik.

“Siapa pun bisa jadi anggota Paskibra, asalkan siswa SMA itu memenuhi segala macam persyaratan dan lolos seleksi yang telah ditentukan,” ucapnya.

Lebih lanjut dia mengakui, selama 9 hari masa pemusatan latihan, dirinya sudah mulai mengetahui berbagai karakter anggotanya. Menurutnya, mereka memiliki beragam latar belakang.

“Ya masih ada sikap manja yang diperlihatkan beberapa anggotanya. Namun, sikap manja itu berusaha kami kikis dengan digembleng tim pelatih yang berasal dari TNI, polisi, serta mantan anggota Paskibra,” terangnya.

Tinggalkan Balasan