Inilah Nama Pemain Persib yang Kemungkinan Dicoret
Oleh: Gatot Poedji Utomo
Jurnal Bandung – Usai sukses menjuarai Liga Super Indonesia (LSI) 2014, Persib Bandung dipastikan melakukan evaluasi untuk menghadapi musim kompetisi berikutnya, salah satunya perombakan pemain agar performa tim meningkat.
Terdapat nama kuat yang diprediksi menjadi korban perombakan. Dia adalah pemain asal Mali, Djibril Coulibaly yang kemungkinan besar tidak lagi diperpanjang kontraknya oleh manajemen Persib.
Bahkan, hal itu dikatakan langsung Manajer Persib Umuh Muchtar. Menurutnya, Djibril Coulibaly kemungkinan besar tidak akan lagi bergabung bersama Persib.
Menurunnya performa striker asal Mali ini menjadi salah satu alasan manajemen untuk tidak memperpanjang kontraknya. Terlebih, hal Ini sudah dipertimbangkan secara matang dengan melibatkan sang arsitek Djadjang Nurdjaman dan pihak manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB).
“Sementa ini baru Djibril Coulibaly yang tidak diperpanjang kontraknya oleh manajemen. Untuk pemain lain masih dalam pertimbangan dan akan dilakukan evaluasi,” kata Umuh, Selasa (11/11).
Umuh melanjutkan, pihaknya sudah sepakat dengan pelatih terkait pemain-pemain mana saja yang akan dipertahankan. Umuh pun membenarkan, Persib akan menambah jumlah pemain untuk musim kompetisi 2015 mendatang yang rencananya kembali menggunakan format satu wilayah.
“Untuk sementara hilang satu pemain dan sesuai arahan, ada tiga sampai empat penambahan pemain. Satu asing dan tiga lokal. Itu semua saya serahkan ke pak Djadjang,” pungkasnya.
Sementara itu, pemain belakang Persib Bandung Abdul Rahman mengaku ingin tetap bersama Persib. Bahkan, dirinya berharap dipertahankan oleh manajemen sebagai punggawa Persib pada kompetisi mendatang.
Meski selama di Persib Abdul Rahman selalu menjadi pemain pelapis, namun hal itu tidak mengurangi keinginannya untuk tetap bergabung bersama Persib.
“Saya sudah nyaman di sini, selain suasana Kota Bandung, juga kedekatan emosional di sini sudah sangat terbangun. Kalau kembali dipercaya oleh manajemen, saya pribadiĀ betah di sini (Persib),” ungkap pemain asal Makasar itu.
Meski demikian, ia akan menyerahkan sepenuhnya kepada manajemen. Ia akan melihat hasil evaluasi yang dilakukan oleh manajemen tim, apakah jasanya masih akan digunakan atau tidak.
“Saya tidak mau mendahului hasil evaluasi. Saya akan tunggu hasil evaluasi manajemen dulu, apakah saya dipertahankan atau tidak. Yang pasti saya sudah merasa nyaman disini (Persib),” ucapnya.
Pemain bertubuh jangkung ini memang tidak terlalu sering dimainkan Djadjang Nurdjaman. Namun, ia pernah membantu Maung Bandung mencatatkan sejarah dengan mencetak gol ke-700 di kasta tertinggi kompetisi sepak bola tanah air yang dimulai sejak 1994-1995 itu. Gol itu dicetaknya saat Persib dijamu Semen Padang, di Stadion Haji Agus Salim, Padang.