Emil Godok Pembangunan Monorel di Bandung
Oleh Ferry Prakosa
Jurnal Bandung – Untuk mengawali proses mimpi membangun transportasi publik yang lebih layak, pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berencana membangun Monorel Train di Bandung.
Walikota Bandung Ridwan Kamil mengatakan pembangunan MRT ini bertujuan untuk mengembalikan pengguna transportasi publik di kota Bandung.
“Seperti diketahui warga Bandung yang naik transportasi umum itu 20 persen 80 persennya menggunakan kendaraan pribadi. Idealnya harus dibalik,” katanya saat di temui di Hotel Horison Bandung, Senin (8/9).
Menurut pria yang kerap disapa Emil, saat ini pemkot sedang menyiapkan masterplan urban mobilty (MUM), bagaimana bergerak di kota Bandung tidak hanya monorel atau RLT, bahkan ada yang lainya. “Tidak hanya MRT ada Skywalk, Cable car,” sebutnya.
Rencananya pembangunan monorel ini akan dibagi dua tahap, yaitu koridor pertama dan koridor kedua. Koridor pertama wilayah pemukiman wilayah, Cibenying, Tegalega. Wilayah komersil BIP, BEC, Factory Outlet Sepanjang Dago, Hotel sepanjang Jalan Ir H. Juanda. Kawasan perkantoran, Bank sepanjang Jalan Ir H. Juanda, Balaikota, Jalan Asia Afrika. Kawasan pendidikan, Unpad, Unikom, ITB, Unpas.
Koridor dua, Kawasan pemukiman, Gedebage, Bojonagara, Cimahi Selatan. Kawasan komersil, Pasar Gedebage, Factory Outlet, Jalan Riau, BIP, BEC, IP.
Kawasan Perkantoran di jalan riau, balai kota, perkantoran jalan pajajaran. Rencananya pembangunan ini diharapkan beres dalam tiga tahun kedepan.