DPR Angkat Bicara Soal Kericuhan di Tamansari Bandung
Oleh: Redaksi
Jurnalbandung.com – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) – RI angkat bicara soal kericuhan eksekusi rumah deret di Tamansari Kota Bandung Jawa Barat pada Kamis 12 Desember 2019.
Anggota Komisi 1 DPR – RI dari Fraksi Partai NasDem, Muhamad Farhan merasa prihatin atas kericuhan yang terjadi. Baik aparat maupun warga ada yang terluka.
Oleh karena itu, Farhan berharap kedepan masalah seperti ini bisa diselesaikan dengan cara lebih baik lagi melalui komunikasi yang baik
“Saya prihatin atas kejadian di Tamansari, yang seharusnya bisa dihindari walaupun tidak mudah, karena ruang hidup di kota Bandung semakin menyempit,” terangnya kepada wartawan saat ditemui di Bandung, Jumat (19/12).
Bagaimanapun juga menurut Farhan, kericuhan yang terjadi saat eksekusi rumah warga ini kurang bijaksana, kerana seharus keberadaan penegak hukum dan pemangku jabatan itu mengayomi dan melindungi masyarakat.
“Jadi sekedar sah-nya tindakan aparat secara hukum di Tamansari tidak serta merta membuatnya bijak dan mengayomi masyarakat,” katanya.
Sebelumnya, eksekusi bangunan rumah warga RW 11 Tamansari, Kota Bandung, Kamis 12 Desember 2019, berlangsung ricuh. Eksekusi yang dilakukan Satpol PP Kota Bandung itu mendapat perlawanan dari puluhan warga. Penggusuran tersebut sebagai langkah Pemerintah Kota Bandung untuk membangun rumah deret di kawasan Tamansari. Namun, penghuni rumah menolak pembongkaran.
