Berikan Hadiah Mural pada Ulang Tahun Bandung

Oleh: Fery Prakosa

Berikan Hadiah Mural pada Ulang Tahun Bandung (Foto Oleh Ferry Prakosa)
Berikan Hadiah Mural pada Ulang Tahun Bandung
(Foto Oleh Ferry Prakosa)

Jurnal Bandung- Goresan abstrak dengan konsep individualitas dilakukan mahasiswa enam universitas khusus institusi seni. Mural yang digoreskan di kawasan Jalan Kebon Kawung Bandung bisa menjadi dayatarik baru. Penanggung Jawab Acara Nyimas Laula mengatakan, acara ini merupakan sebuah rangkaian acara dari pasar seni yang dan juga menyambut ulang tahun Bandung. ”Ini salah satu rangkaian acara seni yang melibatkan 6 Universias. Yaitu, ITB, ITHB, STSI, UPI, Maranata, dan ITENAS,” jelasnya di Bandung (27/9)

Sebelum menerapkan konsep gambar dalam tembok, tim desain yang terdiri dari perwakilan enam universitas menggarap konsep yang digambar bersama terlebih dahulu. Kemudian baru diaplikasilan dalam goresan di tembok. Konsep dengan gambar yang rencanannya di dominasi dengan warna kuning ini akan selesai dalam waktu satu minggu. ”Rencanannya lukisan akan selesai di 3 Oktober,” kata dia.

Dalam gambar yang tergores dalam dinding tersebut, para mahasiswa dari institusi seni ini akan menyisipkan pesan dalam bentuk yang berbeda. Pesan dalam tema individualitas dapat diartikan sebagai imbauan pada warga untuk bisa mengingat budaya ketimuran yang hangat dan ramah.

”Ini kolaborasi dari rangkaian pasar seni ITB. Ketika kami mwmbuat tema individualitas mereka ( 5 Universitas) merespon dan ikut berkontribusi dalam ide. Begitu pula hari ini Caesa Rio, kita targetkan sketsa sudah beres,” papar dia.

Saat ditemui, ada tim dengan jumlah 80 orang yang menggarap gambar ini. Mereka tengah membersihkan sisa gambar yang sudah ada di tembok tersebut. Untuk kemudian dicat dengan warna kuning, setelah itu kwmudian digoreskan sketsa.

Dengan adanya gambar ini diharapkan masyarakat dapat memahami dan mengaplikasikan kesan kehangatan dalam keluarga dan dalam bersosialisasi dalam kehidupan bermasyarakat.

”Rencanannya bisa selesai sketsa hari ini. Di tembok seluas 16 x 10 diharapakn pesan dari gambar yang kami buat masyarakat dapat mengerti dan lebih hangat dalam bermasyarakat,” pungkas dia.

Tinggalkan Balasan