Bandung Berkebun Menjadi Gaya Hidup

 

20140918_053825

Jurnal Bandung – 25 September 2014 nanti bertepatan dengan HUT Kota Bandung ke-204, pada tanggal 16 September bertepatan dengan 1 tahun kepemimpinan pasangan RIDO (Ridwan Kamil dan Oded M Danial). Gerakan berkebun menjadi cara untuk memahami gerakan hijau dan menjadikannya sebuah gaya hidup. Berawal dari ide Walikota Bandung Ridwan Kamil yang ingin memanfaatkan lahan-lahan kosong terbengkalai di banyak perkotaan menjadi lahan produktif, dimulailah acara tanam perdana pada Februari 2011, yang berkolaborasi dengan warga.

Saat ini perkembangan Bandung Berkebun sudah menjadi budaya bagi warga Kota Bandung. Banyak lahan-lahan yang dulunya terbengkalai dan kotor, saat ini dikelola secara serius oleh warga untuk aktifitas berkebun. Salah satunya adalah seksi PKK RW 10 di wilayah Kelurahan Kebon Pisang Kecamatan Sumur Bandug. Mereka menghijaukan sepetak lahan kosong di pinggir Jalan Baranangsiang Kota Bandung dengan menanam berbagai tanaman hias.

Masih di kecamatan yang sama, Ibu-ibu RT 04 RW 02 Kelurahan Merdeka, juga memanfaatkan pinggir gang untuk bercocok tanam. Mereka memanfaatkan kaleng dan pot untuk menanam beraneka tanaman seperti cabai, bayam dan aneka bunga. Pinggir gang yang dulu gersang saat musim kemarau seperti ini sekarang nampak hijau dan menghasilkan. “Lumayan bisa memetik cabai hasil berkebun sendiri”, kata Siti salah satu pegiat Bandung Berkebun di Sumur Bandung.

Tanaman pot ini dipupuk dengan pupuk kompos hasil olahan sampah organik di rumah tangga. Setiap hari tanaman disiram dari air bekas mencuci beras yang ditampung dalam ember. Kegiatan berkebun dalam pekaranagan perkotaan menjadi hobi baru bagi warga Kota Bandung.

Tidak hanya pergi ke tempat-tempat wisata atau mal saja yang bisa jadi pilihan warga ibukota untuk mengisi waktu luang mereka bersama keluarga. Berkebun pun ternyata bisa menjadi sarana rekreasi, edukasi, dan membuka kesempatan luas untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar, sekaligus menyenangkan.

Selain warga yang tergerak untuk berkebun, juga ada komunitas perintis gerakan ini yang tergabung dalam komunitas Bandung Berkebun. Mereka aktif memasyarakatkan gerakan mulia ini melalui akun twitter @BdgBerkebun. Berbagai informasi dan agenda tentang Bandung Berkebun dapat diakses di sini.

Komunitas ini bercita-cita sangat mulia, yakni menghijaukan Kota Bandung dengan konsep Urban Creative Farming.Konsep menghijaukan Bandung dengan swadaya dan melibatkan partisipasi aktif dari warga. Berbagai programnya juga sangat luar biasa diantaranya berkebun setiap hari minggu diisi dengan praktek menanam, pemeliharaan kebun, dan lainnya.

Program berikutnya adalah mengajak semua elemen masyarakat untuk ikut ambil bagian dalam membuat kebun. Warga secara sukarela memberikan bantuan berupa material bahan baku untuk berkebun.

Tidak ada salahnya kalau salah satu cara mengisi hari jadi Kota Bandung yang ke 204 dengan memasyarakatkan Bandung Berkebun. Jika setiap RW bahkan setiap rumah di kota kembang ini ikut berpartisipasi dalam gerakan Bandung Berkebun, tidak hayal kota ini akan hijau dan segar.

Tinggalkan Balasan