Aher Berharap Perbaikan Jembatan Cisomang Segera Rampung
Oleh: Yuga Khalifatusalam
Jurnalbandung.com – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan meninjau langsung kondisi Jembatan Cisomang di kawasan Tol Cipularang.
Gubernur yang datang ke lokasi langsung memantau petugas PT Jasa Marga yang tengah memperbaiki pergesaran tiang pancang jembatan tersebut. Pria nomor satu di Jabar ini berharap, perbaikan tersebut bisa segera rampung.
”Laporannya tadi ada pergeseran sepanjang 57 centimeter. Kini sudah diperbaiki Kementerian PU (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat/PU-Pera). Dan semoga tiga bulan selesai dan bisa dinyatakan bagus,” kata Gubernur yang akrab disapa Aher ini saat peninjauan, Sabtu (24/12).
Dalam peninjauan tersebut, Aher didampingi Kepala Dinas Perhubungan Jabar Dedi Taufik, Wakapolda Jabar Brigjen Pol Bambang Purwanto, dan Direktur Jembatan Dinas Bina Marga Jabar Hedy Rahadian.
Tiba di lokasi pukul 11.00 WIB, Aher langsung melihat langsung pilar satu, dua, dan tiga Jembatan Cisomang yang memang mengalami keretakan hingga pergeseran ekstrem sepanjang 57 cm.
Setelah meninjau, Aher diberikan penjelasan langsung dari Hedy Rahadian tentang pergeseran tersebut. Selain itu Aher juga mendapatkan penjelasan mengenai penanganan yang dilakukan.
Penanganan pertama, yakni sistem wrapping menggunakan material carbon fiber pada titik kerusakan untuk mencegah keretakan semakin besar pada pilar jembatan.
Selanjutnya, melakukan pemasangan inclinometer dan tiltmeter untuk mengetahui laju pergerakan dan deformasi tanah.
Selama perbaikan, lanjut Aher, berdasarkan rekomendasi Kementerian PUPR, jembatan yang berada di tapal batas Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kabupaten Purwakarta itu tidak bisa dilintasi kendaraan golongan II sampai IV.
“Kehati-hatian kita yang sudah diputuskan menteri adalah pengurangan beban, yang boleh melintas hanya kendaraan golongan I,” sebutnya.
Oleh karena itu, tambah Aher, manajemen arus lalu lintas sudah diberlakukan kepolisian, dimana kendaraan yang menuju Jakarta dialihkan keluar di pintu Tol Cikamuning. Sebaliknya, kendaraan dari arah Jakarta keluar di pintu Tol Jatiluhur.