Car Free Night dan Car Free Day Asia Afrika Diujicobakan 16 Mei
Oleh: JB-01
Jurnal Bandung – Pemkot Bandung akan melakukan uji coba car free night (CFN) di Jalan Asia Afrika pada 16 Mei mendatang. Pada hari yang sama, Pemkot Bandung pun akan melakukan uji coba car free day (CFD) di lokasi yang sama.
Rekayasa arus lalu lintas pun akan dilakukan selama uji coba berlasung. Rencana jangka panjang pun akan diputuskan setelah uji coba tersebut.
”Kita sudah rapatkan, nanti kita ujicobakan CFN dan CFD di Jalan Asia Afrika 16 Mei, minggu depan. Rencananya kita akan tutup Jalan Asia Afrika mulai pukul 18.00 WIB – 11.00 WIB keesokan harinya,” tutur Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Ricky Gustiadi kepada Jurnal Bandung, Jumat (8/5).
Kegiatan hari bebas kendaraan tersebut merupakan hal yang sudah sering dilakukan di Kota Bandung. Selama ini, ada dua lokasi penyelenggaraan kegiatan itu seperti di Jalan Ir H Djuanda (Dago) dan Jalan Buah Batu.
Kemudian, muncul gagasan untuk melakukan penyelenggaraan serupa di Jalan Asia Afrika. Ide itu muncul pasca digelarnya peringatan ke 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA), 24 April lalu.
Ricky melanjutkan, kegiatan CFN dan CFD di Jalan Asia Afrika tidak akan jauh berbeda dengan kegiatan di Dago dan Buah Batu. Namun, pada kegiatan ini, pihaknya tidak akan memperbolehkan satu pun pedagang berjualan, selain pedagang makanan.
“Kita enggak izinkan jualan selain makanan,” katanya.
Untuk saat ini, menurut Ricky, pihaknya tengah mematangkan konsep terkait penyelenggaraan kegiatan tersebut, terutama dari sisi rekayasa lalu lintas yang akan dilakukan.
Pasalnya, kegiatan tersebut akan menutup ruas Jalan Asia Afrika, dimulai dari persimpangan Jalan Tamblong-Asia Afrika hingga jembatan penyeberangan dekat Jalan Cikapundung Barat.
”Pada dasarnya semua setuju, tapi harus ada pembicaraan terkait rekayasa jalan dan titik parkir kendaraan. Ini yang akan terus kita matangkan,” ucapnya.
Setelah dilakukan uji coba, pihaknya akan mengevaluasi kegiatan hari bebas kendaraan di Jalan Asia Afrika tersebut. Kemudian akan melaporkan berhasil atau tidaknya kegiatan ini kepada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
“Nanti kita akan evaluasi, terus kita laporkan ke Pak Wali,” katanya.
Sementara itu, Kanit Dikyasa Satlatas Polrestabes Bandung AKP Erwan mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah rencana rekayasa lalu lintas selama uji coba berlangsung. Selain itu, juga telah disiapkan berbagai opsi titik parkir selama kegiatan.
“Untuk parkir nanti bisa di Jalan Cikapundung Barat, Braga Pendek, Jalan Dalem Kaum,” sebutnya.
Untuk rekayasa lalu lintas, pihaknya mengaku harus mematangkannya kembali. Namun, rekayasa yang dilakukan tidak akan jauh berbeda saat pelaksanaan peringatan KAA.
“Tapi jauh lebih longgar. Kita harus matangkan. Nanti kita sosialisasikan,” pungkasnya.
