Tabung Strika Uap Meledak, Pasutri Jadi Korban
Dadan Burhan AA
Jurnalbandung- Nasib nahas menimpa pasangan suami istri (pasutri) Azis, 27, meninggal dunia dan Neli, 23, mengalami luka berat, keduanya menjadi korban ledakan tabung strika uap atau steam uap, Senin (13/11) sekira pukul 09.00. Di RT 03 RW 15 Kampung/Desa Bandasari Kecamatan Cangkuang, wilayah Banjaran Kabupaten Bandung.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan awal mula kejadian tabung uap strika meledak ketika korban sodara Azis sedang melakukan aktifitasnya sehari-hari, yaitu sedang menyetrika baju pesanan dengan menggunakan strika uap.
“Diduga pengontrol tabung uap strika yang digunakan mengalami kerusakan, sehingga ketika temperatur uap melebihi batas dan tidak terkontrol oleh korban sehingga mengakibatkan ledakan, akibat dari kejadian tersebut sodara Azis meninggal dunia di TKP serta Neli(istri korbanb) mengalami luka berat,” ungkap Yusri melalui seluler, Senin (13/11).
Peristiwa yang menimpa Korban (suami Istri) pemilik sekaligus pegawai home industri tersebut, sambung Yusri, pertama diketahui oleh Suramto yang pada saat itu sedang berada dikebun yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara.
“( Suramto) mendengar suara ledakan yang berasal dari rumah korban, setelahnya dicek dari sumber suara ledakan tersebut, kemudian saksi melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar untuk memberikan pertolongan kepada para korban. Namun korban sodara Azis sudah meninggal dunia dan korban sodari Neli mengalami luka berat dan langsung dibawa kerumah sakit Soreang untuk mendapatkan perawatan dari medis,” ungkap Yusri.