Sejumlah Nama Beken Rebutkan Kursi Ketua DPD Demokrat Jabar
Oleh : Yuga Khalifatusalam.

Jurnal Bandung – Setelah beberapa partai menggelar Musawarah Daerah (Musda) kali ini giliran DPD Partai Demokrat Jabar menggelar musda. Dalam musda tersebut diagendakan akan memilih ketua DPD Partai Demokrat Jabar. Berdasarkan informasi yang diperolehjurnalbandung.com ada sebanyak delam kandidat yang akan memperebutkan kursi ketua DPD Partai Demokrat Jabar periode 2016-2010. Kedelapan orang tersebut diantaranya Iwan Sulanjana (Ketua DPD Demokrat Jabar), Irfan Suryanagara (Wakil Ketua DPRD Jabar) hingga Dede Yusuf (anggota DPR RI), Herman Khaeron (DPR RI), Nasrudin Aziz (Wali kota Cirebon), Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Wakil Bupati Indramayu Supendi dan Wali Kota Sukabumi Muraz telah menyatakan kesiapannya.
Ketua Steering Committe Musda ke-IV Partai Demokrat Jabar Asep Wahyuwijaya mengatakan,sampai saat ini pihaknya masih menerima pendaftaran jika masih ada ada yang berminat menjadi kandidat. Menurutnya, pemilihan ketua ini dilakukan secara demokratis tanpa adanya intervensi dari Dewan Pimpinan Pusat Demokrat.
Meski sosok Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sangat sentral dan menjadi acuan di partai berwarna biru ini, menurut dia pemilihan nanti sepenuhnya akan diserahkan ke masing-masing DPC kabupaten/kota. “DPP sama dengan DPD (Jabar) dan DPC, masing-masing punya satu suara. Jadi total ada 29 suara (di Jabar terdapat 27 DPC kabupaten/kota). DPP pun tidak punya hak veto, semuanya diserahkan di DPC,” kata Asep di kawasan Jalan Pasteur, Bandung, Selasa (31/5).
Meski begitu, tambah Asep, mekanisme pemilihan (voting) bukanlah cara pertama yang akan ditempuhnya. Dia berharap, pemilihan ketua ini bisa dilakukan secara musyawarah mufakat.
“Ingin proses ini berjalan terbuka, sedemokratis mungkin,” ucapnya. Dia menambahkan, Musda ke-IV ini akan dihadiri sejumlah tokoh DPP Demokrat seperti Ketua Komisi Pemenangan Pemilu Demokrat Edi Baskoro (Ibas), Ketua BPMKK Demokrat Pramono Edhi Wibowo, dan Sekretaris Jenderal Demokrat Hinca Panjaitan.
Menurutnya, Musda Demokrat Jabar ini merupakan yang ke-12 untuk tingkat provinsi, sehingga akan diikuti musda provinsi lainnya. Selain musda provinsi, DPP Demokrat pun menginstruksikan seluruh DPC kabupaten/kota hingga pengurus ranting di tingkat kecamatan melakukan hal serupa dan ditargetkan seluruhnya tuntas pada tahun ini.
Selain mengagendakan pemilihan ketua, musda dan musyawarah cabang ini pun sebagai ajang konsolidasi bagi partainya. ” Kami memandang acara musda ini adalah konsolidasi internal. Jadi seluruh pengurus di tingkat provinsi, kabupaten/kota, hingga kecamatan harus selesai tahun 2016 ini,” katanya.
Wakil Ketua SC Musda Demokrat Jabar 2016 Irwan Koesdrajat mengatakan, konsolidasi ini merupakan langkah penting dalam menghadapi setiap agenda politik. Terlebih, Jabar merupakan barometer perpolitikan nasional.
“Jabar ini kantung suara, 20 persen suara nasional. 2017 dan 2018 ada pilkada serentak, 2019 pileg dan pilpres. Jadi kami harus dari sekarang,” katanya.