Pria Hilang Ingatan Bawa Golok Ditembak Polisi
Oleh: Riefki Farandhika
Jurnal Bandung – Aksi warga bernama Ano ini meresahkan warga, sehingga memaksa warga kampung Genteng menghubungi polisi.
Ano, pria yang diduga hilang ingatan ini mengamuk di Cianjur dan harus mendapatkan penanganan petugas Polsek Tanggeung, Kabupaten Cianjur.
Petugas yang tiba di lokasi, yakni Bripka Jajang langsung membujuk Ano untuk menghentikan aksinya membacok warga sekitar yang tidak bersalah tersebut.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus mengatakan, petugas yang tiba di lokasi sempat melakukan dialog dengan ketua RT setempat, yang menyatakan bahwa Ano mengalami gangguan jiwa.
“Petugas Babinkamtibmas melakukan negosiasi dengan pelaku meski diduga mengalami gangguan jiwa. Namun, pelaku tak mendengarkan imbauan petugas, bahkan membahayakan,” jelas Kabid Humas kepada jurnalbandung.com, Sabtu (8/10).
Yusri menegaskan, karena imbauan tidak digubris. Petugas lalu melepaskan tembakan peringatan dua kali ke udara.
“Tembakan peringatan kepada Ano yang sudah membabi buta tidak dihiraukan oleh Ano. Sehingga petugas terpaksa menembak tangan kanan Ano hingga tembus ke punggung pelaku pembacokan,” papar Yusri.
Sementara, Korban pembacokan Ano, yakni Siti, 22, mengalami luka bacokan di bahunya.
“Setelah tembakan diarahkan dengan maksud melumpuhkan, lalu petugas membawa Ano pelaku pembacokan dan Siti korban pembacokan ke Rumah Sakit (RS) Pagelaran. Di lokasi kejadian yang berada di kawasan selatan Cianjur ini, memang hanya terdapat satu RS,” terangnya.
Tim dari Polres Cianjur sendiri kini tengah melakukan penyelidikan atas kasus ini, terkait ada tidaknya pelanggaran oleh anggota Babinkamtibmas yang melakukan penembakan.
