Pemkot Patok Angka Kemiskinan Turun 1% per Tahun
Oleh: Ferry Prakosa
Jurnal Bandung – Untuk menurunkan angka kemiskinan di Kota Bandung, Badan Kesatuan Bangsa dan Pemberdayaan Mayarakat (BKBPM) Kota Bandung meluncurkan Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan (Gardu Taskin).
Menurut Sekretaris BKBPM Kota Bandung Tb Agus Mulyadi, peluncuran Gardu Taskin merupakan salah satu upaya untuk menurunkan angka kemiskinan 1% per tahun sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kota Bandung.
“Sebagai kawasan percontohan, Pemkot Bandung menunjuk Kelurahan Babakan, Kecamatan Babakan Ciparay sebagai kawasan pengentasan kemiskinan,” katanya di Balaikota Bandung, Rabu (12/11).
Kawasan percontohan tersebut merupakan hasil rumusan dan dilihat dari angka kemiskinannya. Diakuinya, bahwa angka kemiskinan paling besar terdapat di daerah Jamika yang berbatasan dengan Babakan.
Saat ini, Agus menambahkan, program pengentasan kemiskinan masih berlangsung. Pemetaan permasalahan lebih condong pada penyebab kemiskinan, kemudian dikelompokan berdasarkan kemampuan.
“Kita ada pelatihan permodalan. Terus proses pelatihan. Sekarang tinggal menunggu laporan tim. Progress-nya nanti tiap tahun harus satu persen,” tegasnya.