Pembangunan Mesjid Al-Jabbar Dipercepat, Pemprov Buka Akses Tol Untuk Material Bangunan
Oleh : Yuga Khalifatusalam
Jurnalbandung.com – Agar pembangunan Masjid provinsi Jawa Barat Al-Jabbar di daerah Gedebage Bandung bisa dipercepat, pemerintah provinsi Jawa Barat menyiasati dengan mebuka akses tol Padaleunyi KM 149 untuk mempercepat distribusi peralatan dan material bangunan.
Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa, mengakui bahwa pembangunan mesjid Al-Jabbar ini sedikit molor. Bagaimana tidak, awalnya pada bulan Februari ini seharusnya sudah mencapai 6,344 persen, namun ini baru menyelesaikan sekitar 1,541 persen.
Iwa mengatakan, keterlambatan dalam pengerjaan mesjid tersebut dikarenakan faktor cuaca. Menurut Iwa, Hujan besar yang sering turun sejak akhir 2017 menghambat proses pengerukan dan pemasangan tiang pancang.
“Diharapkan pengerukan dan pemasangan tiang pancang yang dibangun di 1.800 titik ini selesai dalam dua bulan, dan sudah ada langkah signifikan untuk lakukan percepatan pembangunan,” kata Iwa saat mengunjungi lokasi proyek pembangunan Masjid Al Jabbar, Selasa (27/2).
Percepatan proses pembangunan, katanya, dilakukan untuk mengantisipasi gangguan dan hambatan pembangunan. Di antaranya dilakukan dengan pembukaan akses Tol Padaleunyi KM 149, yang sebelumnya dibuka dan digunakam untuk proses pembangunan Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
“Nanti akses KM 149 dibuka, Ini dalam proses pengusulan ke Jasa Marga dan insyaallah Jasa Marga akan merespons dengan baik dalam waktu yang relatif singkat,” kata Iwa.
Pengerukan untuk membangun danau retensi, kata Iwa, dilakukan dengan cara memindahkan tanah atau disposal dari lokasi pembanguan masjid ke atas lahan yang telah disetujui pemiliknya sebagai lokasi pembuangan tanah.
Pengangkutan menggunakan truk hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit ke lokasi pembuangan karena letaknya berdekatan dengan lokasi pembangunan.