Gara-gara Rupiah Melemah, 2.500 Pekerja di Kota Bandung Sudah Dirumahkan
Oleh: Redaksi
Jurnal Bandung – Sebanyak 2.500 pekerja di Kota Bandung terpaksa dirumahkan menyusul melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika.
“Dari total pekerja di Kota Bandung, yakni 400.000 pekerja, 10-15%-nya telah dirumahkan. Angkanya sekitar 2500-an,” ungkap Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Kota Bandung Herry M Djauhari kepada Jurnal Bandung, Senin (7/9).
Menurut Herry, sebagian besar pekerja yang dirumahkan berasal dari sektor industri. Sektor industri menjadi sektor yang paling terkena imbas melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar, karena bahan bakunya banyak diimpor.
”Sejak melemahnya nilai tukar rupiah, sejumlah perusahaan di Bandung terkena imbas langsung yang berdampak pada operasional perusahaan. Dengan adanya kenaikan, tentu berdampak pada pemasaran. Itu yang memberatkan perusahaan,” terang Herry.
Disinggung soal upah pekerja pasca melemahnya nilai tukar rupiah, pihaknya mengaku belum mendapatkan laporan terkait perusahaan yang menunggak pembayaran upah kepada para pekerjanya.
”Kalau kesulitan pasti, tapi tetap mereka menjalankan (pembayaran upah), tidak ada penunggakan,” ucapnya meyakinkan.