Dinilai Fantastis, Pakar Geopark UNESCO Ini Usulkan Nama Queens Ocean Geopark Untuk Ciletuh

Oleh: Yuga Khalifatusalam

Jurnal Bandung – Keunikan yang dimiliki Geopark Ciletuh telah menarik perhatian banyak orang, termasuk seorang pakar geopark dari Unesco Prof Guy Martini.

Menurut dia, dibandingkan geopark lain di dunia, Geopark Ciletuh memiliki keunikan tersendiri. Bahkan, keunikan yang dimiliki Geopark Ciletuh dinilainya fantastis dan sangat berpotensi menjadi Global Geopark Network.

“Saya sudah mengunjungi puluhan geopark di berbagai tempat, tapi Ciletuh punya keunikan dan bisa jadi project Unesco Global Geopark,” ungkapnya kepada Jurnal Bandung di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (22/12).

Namun, lanjut Martini, untuk menjadikan Geopark Ciletuh menjadi Geopark Global Network, bukanlah tugas yang mudah. Diperlukan kerja sama yang selaras antara pemerintah dan pihak swasta. Dengan begitu, diharapkan, 2017 atau 2018 mendatang, Geopark Ciletuh akan mendunia.

“Ini diperlukan adanya perluasan Ciletuh, terutama di wilayah utara. Ini jadi dasar membentuk geopark yang bagus,” terangnya.

Dia menjelaskan, letak Ciletuh sangat menguntungkan karena berdekatan dengan Palabuhan Ratu yang sudah sejak lama menjadi destinasi pariwisata dengan infrastruktur yang lengkap, seperti adanya hotel dan restoran.

Selain itu, Ciletuh juga dekat dengan Cisolok yang punya Gletser. Ini menjadi salah satu hal penting untuk menjadi Global Geopark. Tidak hanya itu, di Ciletuh juga terdapat situs megalitikum dan kampung budaya di Sindangresmi.

“Saya usulkan diberi nama Queens Ocean Geopark, ini fantastis untuk pasar dunia,” ucapnya.