Anak Muda Bandung Kemas Kisah Iko Uwais hingga Founder Alibaba dalam Speed Drawing Video
Oleh: JB-01
Jurnal Bandung – Anak muda Bandung dikenal dengan kreatifitasnya. Bahkan, kreatifitas mereka seakan tidak ada habisnya.
Kali ini, sekumpulan anak muda Bandung yang tergabung dalam Tigers and Lion Asia Africa (TLAA) meluncurkan kumpulan video berisi kisah hidup sejumlah tokoh muda dari belahan benua Asia dan Afrika yang dianggap menginspirasi dunia.
Selain untuk menambah semarak semangat peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60, 24 April mendatang, video itupun menjadi cara untuk mengobarkan kembali semangat Bandung atau Bandung Spirit akan arti persatuan dan kemerdekaan melalui peringatan KAA.
Pada KAA 1955 silam, tokoh-tokoh yang menginspirasi dunia diwakili Soekarno, Sir Pandit Jawarahal Nehru, dan tokoh dunia lainnya. Kini, dengan keberagamannya, di benua Asia dan Afrika juga telah lahir tokoh-tokoh yang juga disegani dunia dengan beragam kontribusi yang telah mereka berikan.
Seperti Iko Uwais yang telah memperkenalkan pencak silat kepada dunia internasional melalui berbagai film yang dia perankan. Kemudian Psy, anak muda Korea Selatan yang telah mengguncang dunia lewat Gangnam Style-nya, dan founder bisnis online Alibaba yang kini menjadi perusahaan raksasa dunia Jack Ma.
Semua tokoh tersebut dianggap telah menginspirasi anak-anak muda di benua Asia dan Afrika untuk berbuat ke arah yang lebih baik. Cerita dari para tokoh tersebut dipresentasikan melalui sebuah video dengan konsep speed drawing yang disertai testimoni dari tokoh-tokoh itu di akhir video.
”Sebagai generasi muda Kota Bandung, kami terpanggil untuk memberikan kontribusi melalui keahlian kami dalam industri kreatif. Kami mencoba mengompilasi tokoh-tokoh inspiratif Asia Afrika ini dan memilih beberapa di antaranya untuk dipresentasikan dalam bentuk speed drawing video,” jelas penggagas TLAA Ben Wirawan Sudarmaji kepada Jurnal Bandung saat peluncuran video Tokoh Muda Inspiratif Asia Afrika, di Le Marly Cafe, Jalan Citarum, Selasa (14/4).
Speed drawing adalah sebuah konsep video yang di dalamnya terdapat kumpulan gambar, di atas white board dengan berbagai cerita. Gambar dibuat bergerak sehingga nampak seperti sebuah video menarik disertai pesan-pesan yang ingin disampaikan.
Seperti pada video Iko Uwais yang menampilkan sebuah cerita tentang perjalanan Iko Uwais memperkenalkan pencak silat melalui film. Gambar animasi sederhana itu mampu menyampaikan pesan dengan begitu indah dan menarik. Sehingga dengan mudah diserap oleh orang yang menyaksikannya.
Ben menjelaskan, kumpulan video berdurasi 2,5 menit tersebut juga dapat disaksikan melalui youtube. Setiap harinya akan di-upload video-video baru yang menampilkan tokoh-tokoh tersebut.
“Mulai hari ini ditampilkan di youtube. Kita juga sudah menyiapkan website khusus TLAA,” imbuh Ben seraya mengungkapkan, sebagai langkah awal, dia bersama rekan setimnya telah menyiapkan 9 tokoh yang berasal dari berbagai negara.
Lebih lanjut Ben mengungkapkan, sulitnya mengakses orang-orang hebat dunia menjadi kendala utama dalam pembuatan video ini. Contohnya Psy, pihaknya mengaku kesulitan mengubungi Psy karena kesibukannya.
Namun, berkat dukungan dari sejumlah pihak seperti Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ben pun berhasil menghubunginya.
“Terus Psy juga bersedia untuk dibuatkan video. Kita dibantu kedutaan besar di Korea,” ungkapnya.
