Aher: Seluruh Paslon Kepala Daerah Harus Berlapang Dada Terima Hasil Pilkada

Oleh: Yuga Khalifatusalam

Jurnalbandung.com – Rona bahagia terpancar jelas dari wajah Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pasca pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2017 di Jabar yang berlangsung kondusif.

Meski sebelumnya ada beberapa masalah, namun sedikit demi sedikit masalah tersebut bisa teratasi oleh pihak terkait.

Bukan hanya suasana yang kondusif, Gubernur yang akrab disapa Aher ini juga mendapatkan laporan bahwa tingkat partisipasi masyarakat di Pilkada Serentak 2017 cukup tinggi.

Bagaimana tidak, Aher menyebut tingkat partisipasi masyarakat Jabar mengikuti pilkada mencapai 80%. Namun, diakui Aher, tingkat partisipasi masyarakat di perkotaan lebih sedikit ketimbang perkampungan.

Menurut Aher, kondisi tersebut menunjukkan bahwa warga perkotaan masih kurang peduli terhadap pilkada. Padahal, kata Aher, pilkada ini sangat penting sebagai ajang mencari pemimpin yang berkualitas.

“(Partisipasi) ‎bagus ya, 80%-an. Tapi makin kota makin menurun ya. Ya berarti harus ada penyadaran demokrasi dan hak warga negara, terutama terhadap teman-teman di Bekasi supaya angka partisipasi bagus,” ungkap Aher di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (16/2).

Dia menyebutkan, Kota Bekasi yang akan menggelar pilkada pada 2018 mendatang harus lebih mendapatkan perhatian khusus dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku pihak penyelenggara.

Pemahaman-pemahaman pentingnya masyarakat berpartisipasi politik ini harus dilakukan sebab hal itu menyangkut kemajuan suatu daerah.

“Bekasi pada 2018-kan ikut pilgub dan pilwalkot juga. Nanti mudah-mudahan ada sosialisasi lebih bagus lagi, mudah-mudahan meningkat. Ada perhatian khusus Bekasi ini, pada saat kita cerita Bekasi seperti itu, tapi tempat lain bagus kan. Minimal sama dengan Cimahi dan Tasikmalaya,” katanya.

Meski belum ada ketetapan dari KPU karena masih dalam tahap penghitungan, Aher meminta setiap peserta pilkada ini bisa menerima kekalahan dengan berbesar hati.

“Namanya kompetisi kemenangan dan kekalahan adalah hal biasa. Semua pasangan harus siap menang dn kalah. Bahwa itulah hasil pemilihan masyarakat. Tetap harmonis dan bersaudara sampai nanti ada pengumuman final,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan